Review Flm: Sierra Burgess is A Loser, Kisah Cinta Klasik yang Berhasil Ditampilkan dengan Chemistry Memuaskan
Wikipedia.com |
Saya sudah
bilang kan, pada review sebelumnya, kalau saya jatuh cinta pada sosok Noah
Centineo? Nah, doi main lagi nih, di film Netflix yang satu ini, dengan judul Sierra
Burgess is A Loser. Main jadi tokoh utama lagi, pula! Mana mungkin saya
melewatkan film ini! Selain itu, saya juga penasaran sama film-film romance
garapan Netflix yang menurut saya selalu manis dan berhasil meninggalkan bekas
yang menyenangkan!
Filmnya
lagi-lagi klise menurut saya, entahlah, tapi tetap berhasil menyentuh dan bikin
baper. Mengisahkan tentang perempuan yang gendut—entah kenapa sekarang cantik masih
saja diidentikkan dengan kurus dan berbagai macam standarisasi lainnya yang entah
buatan siapa—tapi okelah, meski sambil ngomel sepanjang film, saya tetep aja
nonton, bernama Sierra dan diperankan oleh Shannon Purser yang hidup dari
bayang-bayang papanya yang penulis terkenal, dan mamanya yang sukses dan cantik.
Di sekolah, Sierra memang sering banget dibully, terutama sama Veronica, yang
diperankan oleh Kristine Froseth dan gengnya.
babe.net |
Suatu hari nih,
si Veronica disamperin oleh Jamey, siapa lagi yang mainin kalau bukan Noah? Veronica
yang nggak suka dengan Jamey akhirnya memutuskan untuk memberikan nomor Sierra
pada Jamey. Setelah itu, Sierra dan Jamey saling bertukar pesan, tapi Jamey
nggak tau, kalau Sierra itu bukan Veronica. Sedangkan Sierra sendiri tau kalau
Jamey mengira dirinya adalah Veronica. Sedih banget, pas Sierra merasa kalau
dia harus mejadi seperti Veronica, kayak saya pengen teriak kencang-kencang,
JUST BE YOU!!! YOU ARE AMAZING! Tapi, berhubung jalan ceritanya yang udah bisa
ditebak dan nggak mungkin juga dengan saya ngomel-ngomel Sierra bisa dengar.
fashionista.com |
Singkat cerita
Sierra dan Veronica jadi teman dekat, dan sekali lagi, ceritanya memang klise
banget, alurnya mudah banget ketebak oleh saya, mungkin juga Anda. Tapi, tenang,
tetap menarik untuk ditonton sampai habis, kok. Sekali lagi, karena
penggarapannya yang menarik, dan entahlah, mungkin kesehariannya yang dekat
dengan remaja, jadi film ini mampu membuat saya bertahan. Lagipula, filmnya
manis banget, kok, dengan beberapa humor yang disisipkan di antaranya.
Ya, saya berikan
nilai 6.5 dari 10 untuk film ini. Boleh ditonton buat kalian yang mungkin
memang lagi bosen dan butuh tontonan di akhir pekan. Apalagi ditambah dengan
adanya Noah yang berhasil bikin mata saya jadi JRENGG! Selamat menonton!
N
Comments
Post a Comment