Tempat Wisata Rekomendasi di Bandung: Wisata Petik Stoberi di Sepanjang Jalan Ciwidey


Wisata petik stoberi rasanya menjadi daya tarik lain Ciwidey, Bandung, selain Patuha, Rancaupas, dan kawah putihnya. Stoberi jadi primadona dan ladang usaha bagi masyarakat yang tinggal di Ciwidey. Suhu di Ciwidey cukup rendah karena letaknya yang tinggi. Jalan di Ciwidey sudah aspal namun cukup berkelok-kelok. 

 Mencari tempat memetik stoberi di Ciwidey adalah hal yang mudah. Sepanjang perjalanan saya menuju Rancaupas dan Kawah putih (akan diulas di review selanjutnyaa~), saya melihat ada lebih dari lima tempat pemetikan stoberi. Mulai dari kios pinggir jalan, rumah warga, atau restoran yang fancy. Pintar-pintarlah memilih lokasi pemetikan, juga usaha untuk menawar harga hingga serendah-rendahnya. 

Ketika di pemetikan stoberi, kita bebas untuk memetik stoberi sesuka kita. Pilih yang matang, mentah, merah, masih oranye, kecil atau besar semuanya terserah pada pembeli. Setelah asyik memetik di kebun stoberi, kita harus membayar stoberi yang dipetik di kasir atau penjaga dari kebun pemetikan stoberi tersebut. 


Umumnya, pohon stoberi ditanam dalam karung-karung yang berjejer rapi. Buah stoberi yang sudah matang, menjuntai kemerahan seolah menggoda pengunjung untuk memetiknya. Ketika memetik stoberi, Anda perlu waspada jika sedang membawa budget mepet karena bisa jadi Anda terlalu asyik memetik tanpa menyadari seberapa banyak yang sudah dipetik. 

Harga perkilonya tentu dipengaruhi oleh musim, dan faktor eksternal lain. Ketika saya ke sini, Ciwidey sedang jarang hujan dan jadilah air lebih sulit. Air yang lebih sulit artinya membutuhkan biaya produksi lebih untuk memenuhi kebutuhan air. Biaya produksi yang tinggi artinya meninggikan harga jual juga. Saya membeli sekitar setengah kilo stoberi dengan harga seputar 20-40 ribu. Harga kiloannya saat itu berkisar pada 80-an ribu. 
Jangan lupa juga untuk berpose diantara pepohonan stoberi sambil memamerkan stoberi yang dipetik. Lumayan, stok feed instagram atau sekedar untuk laporan perjalanan pada orang tua. Singkatnya, 7 dari 10 deh untuk acara petik-petik ini!

Comments